Berita  

Diduga Kumpulkan Pendukung IA-KAN di Kantornya Malam Hari, Ratusan Warga Sidak Lurah Letta



BANTAENG – Ratusan masyarakat melakukan sidak di Kantor Lurah Letta, Senin, 25 November 2024 malam hari.

Sidak ini disebabkan Lurah Letta Sukriadi, melakukan aktivitas mencurigakan pada masa tenang Pilkada Bantaeng 2024.

Aliyah warga setempat mengatakan, kejadian berawal saat warga melihat Lurah Letta Sukriadi memasuki kantornya malam hari sekira pukul 08.00 wita.

Tak lama berselang beberapa pendukung paslon nomor 2 Ilham Azikin – Kanita Kaffi (IA-KAN), silih berganti memasuki kantor lurah.

BACA JUGA:  Hari Keempat Ikuti Retret, Bupati Natsir Ali Makin Semangat Bangun Daerahnya

“Pada saat sidak kami menemukan Lurah dan beberapa pendukung 02 yang kami kenal berkumpul bersama Lurah. Setelah kami datangi, pendukung 02 buru-buru melarikan diri,” ungkapnya.

Saat di-interogasi Lurah Letta mengaku melakukan aktivitas malam hari di kantornya untuk memfasilitasi para penyelenggara pemilu.

“Tapi pada saat itu, kami tidak menemukan satu seorang pun penyelenggara, entah itu PPS ataupun KPPS. Kami hanya menemukan pendukung 02 yang kita kenal,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Tim Tindak Ops Pekat Polres Selayar Amankan Enam Orang Penjual Miras dan Ballo 50 Liter

Dirinya menambakan, sidak ini merupakan puncak dari kecurigaan warga terhadap Lurah Letta yang tidak netral di Pilkada Bantaeng 2024.

“Jadi sebelumnya kami sudah mencurigai pak lurah. Karena kemarin kami menemukan pak lurah mengenderai motornya berjalan sendiri pada malam hari sampai dini hari sembari membawa kantong yang diduga sembako untuk mempengaruhi warga dalam memilih,” pungkasnya.

BACA JUGA:  Kejaksaan Negeri Selayar Resmi tetapkan Kades Bonea Sebagai Tersangka Dalam Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi

Sementara Lurah Letta Sukriadi mengatakan, dirinya membuka kantornya malam hari merupakan hal biasa yang telah ia lakukan. Bertujuan untuk melakukan pemantauan demi terciptanya pilkada damai.

Soal dirinya berkumpul bersama pendukung IA-KAN, Sukriadi berdalih terbuka untuk siapapun.

“Siapa pun itu, mau 01 02 kami siap melayani. Tapi kalau ada memang bukti saya bersalah, saya siap dilaporkan atau diproses,” pungkasnya. (***/Ryawan)