Ratusan Warga Hadiri Pengukuhan TIM Kerabat dan Keluarga UJI-SAH 2024



BANTAENG – Ratusan warga terlibat dalam pengukuhan TIM Kerabat dan Keluarga UJI-SAH 2024 di Jalan Pemuda, Kelurahan Pallantikang, Kecamatan Bantaeng, Senin Malam 26 Agustus 2024.

Pengukuhan TIM pemenangan pasangan Bupati Bantaeng dan wakil Bupati Bantaeng 2024, M. Fathul Fauzi Murdin, M.Com,dan pasangannya Drs. H. Sahabuddin (UJI-SAH) mengangkat tema “Sinergi & Kolaborasi Menuju Kemenangan UJI-SAH 2024”. Dengan didukung kelompok yang tergabung dalam TIM diantaranya: TIM Kerabat UJI-SAH, TIM Kerabat MudaNA UJI-SAH, TIM Kerabat Bela TaniNA UJI-SAH, TIM Kerabat KartiniNA UJI-SAH.

Ketua panitia, Andi Abdi Labarani melaporkan bahwa pembentukan TIM itu berawal dari Sinergi dan kolaborasi antar keluarga selanjutnya membentuk struktur dengan merekrut person dan kelompok kelompok yakni dari segment keluarga, Usia milenial dan segment perempuan serta kelompok kelompok tani.

Sekretaris TIM pemenangan, Andi Nur Bambang, Mewakili ketua TIM Ali Alam Hanapi, Serta mewakili keluarga dan kelompok TIM menyampaikan kebanggaannya atas antusiame masyarakat hadir pada kegiatan tersebut

BACA JUGA:  Ingin Bangkit, Warga Sinoa Pilih UJI-SAH, Muh.Said Sebut Karena Bantaeng Alami Kemunduran

“TIM ini hadir dengan bersinergi dan berkolaborasi dengan satu niat untuk mengantar UJI-SAH menjadi Bupati dan wakil Bupati Bantaeng 2024-2029”, Kata Andi Nur Bambang.

Dia menjelaskan bahwa “Bantaeng harus Bangkit karena masyarakat merindukan nikmatnya pembangunan, kesejahteraan, perputaran ekonomi, Jalan mulus, maupun nikmatnya Kebersihan dan keindahan Bantaeng.

Calon Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzi Nurdin,M.Com, pada kalimat sambutannya bahwa setelah melihat semangat dan jumlah masyarakat yang hadir sebagai gambaran aura kemenangan sudah ada.

Terlebih, kata putra mantan Bupati Bantaeng 2 periode 2008-2013 dan 2013-2018 serta mantan gubernur sulsel Prof. Nurdin Abdullah, bahwa masyarakat yang hadir pada pengukuhan TIM didominasi jenderal-jenderal lapangan saat merebut kemenangan pada pemilihan Bupati tahun 2008 dan tahun 2013 silam.

“Alhamdulillah kita merasakan bagaimana nikmatnya di zaman itu dimana banyak permasalahan yang bisa diselesaikan”, Ucap UJI sapaan Fathul Fauzi Nurdin.

Kedepan tentu tugas kami bersama H. Sahabuddin akan fokus pada permasalahan yang masih ada utamanya masalah pupuk petani karena 74 persen masyarakat Bantaeng adalah Petani.

BACA JUGA:  Bantaeng Dinilai 'Tertidur' Pasca Kepemimpinan NA, Warga Pallantikang Pilih UJI-SAH

UJI menyampaikan kebanggaannya mendapat respon positif dari warga untuk maju pada pilkada Bantaeng bersama H. Sahabuddin.

“Dan Alhamdulillah, Juga telah terbantahkan setelah mengantongi rekomendasi B1 KWK dari Partai Golkar dan PKS dan kami berharap seluruh yang hadir menjadi garda terdepan kemenangan kita pada pemilihan kepala daerah 27 November mendatang kalau mau Bangkit”, Ucap UJI disambut tepukan tangan dan teriakan Gass poll..!

Pada kesempatan yang sama Ayahanda UJI, Prof Nurdin Abdullah yang didampingi Istri (Ny Lies F. Nurdin) menyampaikan harapan pada putranya Fathul Fauzi Nurdin (UJI) dapat menjadi orang tua masyarakat Bantaeng.

“Walau masih muda agar dapat menjadi orang tua, tempat mengadu, tempat mengungkapkan unek-unek dan harus di dengarkan”, Ujar Nurdin Abdullah, sembari menambahkan sebagai bagian dari mempercepat pembangunan.

BACA JUGA:  Prabowo Resmikan Kantor DPD Gerindra di Banten

Dia menambahkan, menjadi pemimpin harus peka, jangan nanti ditegur oleh masyarakat baru bergerak. Prof Nurdin
juga mengakui telah berpesan pada putranya UJI jika ditakdirkan oleh Allah SWT untuk jadi Bupati Bantaeng harus bersiap dicabut kenikmatannya.

Dia mencontohkan jika ada Banjir, Kebakaran bahkan kalau tengah malam harus bangun dari tidur dan turun kelapangan mencari dan memberi solusi.

“Sebagai pemimpin harus punya kejutan”, Jelas Prof Nurdin

“Salah satunya jika mau sholat berjamaah di mesjid jangan yang sudah sempurna tetapi yang sedang di bangun, Malu kita kalau masyarakat mau bangun mesjid baru pasang celengan di jalan untuk biaya pembangunan masjid”, Tambah Nurdin Abdullah

Menurutnya, Kedepan setelah jadi Bupati dan Wakil Bupati Biar Ustadz Sahabuddin urus pemerintahan, UJI keluar cari uang, Sembari berpesan jangan cuma APBD yang dihabiskan karena itu untuk biaya pelayanan masyarakat.

“Kita kembalikan Bantaeng yang dulu kita bangun”, Pungkas Nurdin Abdullah.

(***/Ryawan).